PERIODE AYUNAN

Tujuan: Mengetahui besar periode ayunan

Alat dan Bahan:

·                Statif

·                Benang

·                Stopwatch

·                Penggaris

·                Beban(balok)

Percobaan:

Susunlah alat seperti gambar

Berikan simpangan (q) kira 20° kemudian dilepas dengan hasil data sebagai berikut

No	l (m)		T (s)	1/T (Hz)
1	a b c	0,37m 0,37m 0,37m	1s 1,15s 1,35s	1  Hz 0,8Hz 0,8Hz
å		1,11m	3,45/3 = 1,15s	2,6Hz
2	a b c	0,3m 0,3m 0,3m	1,1s 1s 1,2s	0,9Hz 1   Hz 0,83Hz
å		0,9m	3,3/3 = 1,1s	2,73Hz
3	a b c	0,15m 0,15m 0,15m	0,4s 0,8s 0,8s	2 ,5Hz 1,25Hz 1,25Hz
å		0,45m	2/3 = 0,66s	5     Hz

Analisis Data:

1)             Untuk panjang tali l = 37cm = 0,37m, didapati nilai periode(T) = 1,15s. Berdasarkan teori besar periode ayunan adalah

Sehingga berdasarkan teori besar periode =

T = 2.3,14

 = 6,28  sekon

 = 6,28 x 0,19 = 1,2 s

Jadi, nilai periode berdasarkan teori didapati  = 1,2 s dan nilai periode berdasarkan percobaan didapati = 1,15 s

Nilai periode berdasarkan percobaan dengan teori berbeda sedikit, semestinya nilai periode berdasarkan teori dan percobaan sama besar yaitu 1,2 s. Dengan demikian berarti pada percobaan kami ada kesalahan yang kami lakukan adapun kesalahan tersebut adalah:

1.    Mengukur panjang tali kurang tepat

2.    Kesalahan pada menghitung

3.    Tidak bersamanya waktu stopwatch berhenti dengan gerak benda

4.    Pada waktu mulai menggerakkan benda tidak  mengambil sudut 20°

5.    Adanya kerusakan pada alat

Jika kesalahan tersebut tidak ada maka besar periode ayunan untuk l = 0,37 m adalah 1,2 sekon.

2)             Untuk panjang tali l = 30cm= 0,3m, didapati nilai periode(T) = 1,1s. Berdasarkan teori besar periode ayunan adalah

Sehingga berdasarkan teori besar periode =

T = 2.3,14

 = 6,28

 = 6,28 x 0,17 = 1,1s

Jadi nilai periode berdasarkan teori didapati  =1,1sekon dan nilai periode berdasarkan percobaan didapati = 1,1 sekon.

Nilai periode dari hasil percobaan kami memiliki nilai sama besar dengan nilai periode teori yaitu 1,1s.

3)             Untuk panjang tali l = 15cm= 0,15m, didapati nilai periode(T) = 0,66 s. Berdasarkan teori besar periode ayunan adalah

Sehingga berdasarkan teori besar periode =

T = 2.3,14

 = 6,28

 = 6,28 x 0,12 = 0,76 s

Jadi nilai periode berdasarkan teori didapati  = 0,76 sekon dan nilai periode berdasarkan percobaan didapati = 0,66 s

Nilai periode percobaan dan teori berbeda sedikit, semestinya nilai periode berdasarkan teori dan percobaan sama besar yaitu 0,76 s. Dengan demikian berarti pada percobaan kami ada kesalahan yang kami lakukan adapun kesalahan tersebut adalah:

1.    Mengukur panjang tali kurang tepat

2.    Kesalahan pada menghitung

3.    Tidak bersamanya waktu stopwatch berhenti dengan gerak benda

4.    Pada waktu mulai menggerakkan benda tidak  mengambil sudut 20°

Jika kesalahan tersebut tidak ada maka besar periode ayunan untuk l = 0,15 m adalah 0,76 sekon.

Kesimpulan

1.    Besar periode ayunan = 1,2 s

2.    Besar periode ayunan = 1,1 s

3.    Besar periode ayunan = 0,76 s

Jadi, melalui percobaan yang kami lakukan kami dapat mengetahui dan membuktikan bahwa antara rumus periode melalui percobaan dan rumus periode dengan teori yang hasilnya sama tidak berbeda.